puisi ini gua dedikasikan buat temen gua bernama albert mongan wkwk
sembari baca dengerin juga musiknya, tunggu buffernya penuh baru baca..
Batu Kerikil
batu kerikil...
walau aku bertebaran dijalan.
tak ada yang menyadari kehadiranku.
orang-orang melintas tanpa memedulikanku.
membiarkanku merasakan panasnya siang dan dinginnya malam.
lelah ku coba mencari perhatian orang yang menginjakku.
tapi apa? mereka tetap tak peduli bahkan menendangku.
bukan itu yang ku mau, aku hanya ingin kalian mengerti.
mengerti akan adanya diriku.
tak perlu dibalutkan dengan mahkota,
tak perlu dijadikan perhiasan, seperti halnya batu berlian yang dibanggakan orang-orang.
aku ingin kalian menyadari kehadiranku.
inilah diriku, bagai batu kerikil...
4.12.10
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment